Meningkatkan Kecerdasan Anak
Hari Selasa, masih jadwal kursus berenang Athifa. Karena sepekan ini kebetulan suami sedang off bekerja, jadi kesempatan untuk bisa mengantar Athifa kursus bersama-sama.
Jeda waktu dari pulang sekolah sampai mulai berenang memang cukup mepet, hanya 2 jam. Kadang kami harus terburu-buru pulang ke rumah, makan siang, dan bersiap-siap berangkat lagi menuju tempat berenang. Cukup melelahkan.
Kemarin suami mengusulkan untuk makan siang di luar saja. Sudah lama juga kami tidak makan di luar. Dan lumayan bisa menghemat energi, tidak harus bolak-balik dari sekolah menuju rumah lalu berangkat lagi dengan arah yang berlawanan. Bolak-balik jadinya.
Anak-anak memilih makan fish burger sedangkan saya dan suami memilih makan kebab. Setelah kami membeli fish burger terlebih dahulu, kami menuju tampat kebab untuk makan bersama di sana. Setelah itu barulah kami menuju tempat berenang.
Cuaca sangat panas saat itu. Kami membeli sebotol minuman dingin dan habis dalam sekejap diminum oleh 5 orang. Hahaha... Alhamdulillah di kota ini banyak tersedia keran air minum sehingga kita bisa mengisi ulang air minum yang dingin nan segar secara cuma-cuma. Tulisan lengkapnya bisa dibaca sini.
Athifa tiba-tiba bertanya apakah boleh beli es krim setelah berenang nanti. Saya pun mengiyakan. Kebetulan memang kami harus mampir ke supermarket sebelum pulang nanti untuk membeli beberapa bekal makanan untuk wisata anak-anak esok hari.
"Bunda, abang already ate ice cream yesterday, do today only me can have ice cream, ok?" ucap Athifa tiba-tiba.
"Kenapa begitu? Kan kasian abang juga mau. Sekarang kan panas banget, abang juga pasti mau yang seger-seger," kata saya.
"But then abang eat ice crem two times and i only one times. It's not fair!" Athifa sedikit kesal. Dia menyilangkan tangannya.
"Athifa... Kemarin abang dapet ice cream dari Uschi (guru kelas si kembar) karena Uschi baru masuk lagi ke sekolah setelah suaminya meninggal." Saya mencoba memberinya pengertian.
"Athifa... When you were still in Kindergarten, sometimes you went to somewhere with bunda and got ice cream without us because we were in school. Remember? So, you also get more than us sometimes." Ghaidan yang ternyata mencuri dengar ikut menimpali.
"Yes, Ghaidan's right! And beside, today is really hot! So we also need to eat ice cream," kata Ghaifan ikut menimpali. Hehe... Bisa aja ni anak 😁
"Owkay then... You also can get ice cream today." Akhirnya Athifa mencoba menerimanya.
Alhamdulillah kami sampai di tempat kursus lebih awal, tidak mepet-mepet seperti biasanya 😅 Saya sudah menyiapkan perlengkapan berenang. Biasanya Athifa memakai baju renangnya di rumah jadi begitu sampai di tempat kursus tinggal buka baju saja. Tapi karena kami tidak pulang dulu, jadi dia harus memakai baju renangnya di tempat ganti.
![]() |
| Karena masih punya banyak waktu, bunda pun jadi sempat foto-foto dulu 😄 |
Sesuai kesepakatan, setelah Athifa selesai berenang, kami pergi ke supermarket dan membeli beberapa makanan untuk bekal. Tentu saja anak-anak tidak lupa dengan es krimnya. Mereka langsung ke freezer tempat es krim dan memilih yang mereka suka.
Pada akhirnya semua bahagia. Tidak ada lagi yang protes karena yang lain sudah lebih dulu makan es krim hari sebelumnya. Kebersamaan jauh lebih membahagiakan daripada kepuasan menuntut kesamaan. Lagi pula, adil itu tidak selalu berarti sama, bukan? 😉
![]() |
| Foto saat di kebun binatang. Tidak ada hubungannya dengan cerita, hanya menggambarkan kebersamaan anak-anak (dengan para penguin) 😆 |
#hari11 #gamelevel3 #tantangan10hari #familyproject #myfamilymyteam #kuliahbundasayang #institutibuprofesional




No comments:
Post a Comment