Tuesday, June 25, 2019

# Family # Family Project

Tantangan 10 Hari Family Project - Hari 10 - Berlomba-lomba dalam Kebaikan

Meningkatkan Kecerdasan Anak

Foto lama yang mengingatkan saya saat pertama kali Athifa mulai belajar membaca buku Iqra, saat itu usianya sekitar 2 tahun. Sempat naik turun semangatnya, tapi Alhamdulillah sekarang semakin semangat.

“Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah (dalam membuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
 (QS. Al-Baqarah, 2: 148)

Walaupun Ramadhan sudah berlalu dan target anak-anak dalam menyelesaikan buku Iqra tidak tercapai, namun semangat mereka dalam belajar membaca Al Quran tidak pudar. Alhamdulillah...

Kemarin setelah shalat Ashar berjama'ah, anak-anak membaca Iqra. Seperti biasa mereka berunding dulu, siapa yang mendapat giliran membaca pertama. Semua ingin menjadi yang pertama, karena itulah setiap mau mulai membaca harus ada musyawarah agar semua bisa sama-sama menerima 😊


Foto lama juga, saat selesai shalat dan menunggu giliran membaca Iqra.
Kalau ada ayahnya, maka yang pertama membaca jadi 2 orang. Dan mereka dibagi 2, ada yang sama bunda dan ada yang sama ayah. Sisanya menunggu siapa yang selesai duluan. Tapi kalau salah satu dari ayah dan bunda sedang tidak ada, maka mereka menentukan urutan 1-3.

Kemarin yang mendapat giliran membaca pertama adalah Ghaidan (sama ayah) dan Athifa (sama bunda). Biasanya Ghaifan akan menunggu giliran sambil latihan membaca sendiri dulu.

Selesai Ghaidan membaca, dia lalu menghitung sisa halaman di buku Iqra jilid 6 miliknya.

"Ayah! Bunda! It's only sixteen pages left!" seru Ghaidan kegirangan.

"Really?! So after that we can read Quran and get more points (pahala) from Allah?" Ghaifan tak kalah girang.

Sontak Athifa yang sedang khusyuk membaca jadi terganggu konsentrasinya. Dia pun menoleh dan memandangi kedua abangnya yang tampak sangat excited. Ya, si kembar tinggal beberapa hari lagi akan menyelesaikan buku Iqranya. Insya Allah...

Biasanya mereka membaca sekali dalam sehari, masing-masing 4 halaman atau 2 lembar. Jadi, tinggal 4 hari lagi mereka selesai membaca 6 jilid buku Iqra dan lanjut ke Al Quran.

Athifa lalu kembali ke bukunya dan melanjutkan membaca. Dia yang tadinya sudah sedikit mengantuk kembali semangat karena termotivasi oleh kedua abangnya. Selesai membaca, dia langsung menghitung sisa halaman di buku Iqra jilid 5 miliknya.

Setelah menghitung sisa halaman di buku Iqranya, Athifa menggambar bintang di setiap halaman yang sudah dibaca.

"... ten ... eleven ... twelve! Bunda, it's twelve pages left! Yuhuuu..." sorak Athifa tak kalah girang dari kedua abangnya.

Saya dan suami tersenyum melihat anak-anak yang heboh. Terutama si kembar. Mereka sangat antusias dan tidak sabar untuk segera membaca Al Quran. Maasya Allah... Semoga kalian menjadi orang-orang yang selalu dekat dengan Al Quran. Aamiin...

Selesai membereskan perlengkapan shalat dan mengaji, saya pun menyiapkan makan malam. Lalu tiba-tiba Ghaifan mendekat dan berbisik pada saya.

"Bunda, can you make the rice mountain when we finish Iqra?" bisik Ghaifan.

"Rice mountain??" tanya saya bingung.

"Remember that you showed us a picture about that one time? You said in Indonesia when the kids finish reading Quran, parents make something like a mountain from rice ... it's yellow rice i guess ... and there were so many foods beside the mountain. Can we get that too?" Ghaifan memelas sambil nyengir.

"Ohh... Nasi tumpeng maksudnya... Itu kan kalau khatam Al Quran ...," jawab saya sambil berpikir sejenak, "... tapi boleh kalau Ghaifan mau. Nanti Jum'at kan selesai Iqra, ya? Bunda bikinnya Jum'at atau Minggu, ya... Hari Sabtu ada pengajian dulu di rumah tante. Is that ok?"

"Yes, ok!" Ghaifan pun bersorak. Dia mengumumkan pada seisi rumah bahwa saya akan membuat "the rice mountain" jika dia dan Ghaidan telah menyelesaikan buku Iqra.

Athifa tampak iri sekaligus termotivasi. Tapi di ikut bahagia melihat kedua abangnya begitu semangat dan kegirangan.

"Bunda, tomorrow i want to read Iqra five or six pages! I also want to finish it so i can read Quran too," kata Athifa.

"Boleh, sayang...," jawab saya sambil tersenyum.



#hari10     #gamelevel3     #tantangan10hari     #familyproject #myfamilymyteam     #kuliahbundasayang     #institutibuprofesional 

No comments:

Post a Comment